IP Address Dan Subnetting Full Dengan Cara Mudah
Loading...
IP address |
IP address adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address terdiri atas 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai empat kelompok angka desimal yang dipisahkan oleh tanda titik seperti 172.16.254.1
Pembagian IP |
IP address terdiri atas dua bagian yaitu network ID dan host ID, dimana network ID menentukan alamat jaringan komputer, sedangkan host ID menentukan alamat host (komputer, router, switch). Oleh sebab itu IP address memberikan alamat lengkap suatu host beserta alamat jaringan di mana host itu berada.
Kelas-kelas IP Address
Untuk mempermudah pemakaian, bergantung pada kebutuhan pemakai, IP address dibagi dalam tiga kelas seperti diperlihatkan pada tabel dibawah
Kelas D dan E tidak termasuk |
SUBNETTING
Setiap perangkat jaringan baik komputer, router, ataupun yang lain harus memiliki identitas yang unik. Pada layer network, paket-paket komunikasi data memerlukan alamat pengirim dan alamat penerima dari kedua perangkat yang berkomunikasi. Dengan menggunakan IPv4, berarti setiap paket akan memiliki 32-bit address komputer pengirim dan 32-bit address komputer penerima dalam IP Header paket.
Untuk menghitung Subnetting Haruslah terlebih dahulu memahami cara konversi bilangan binner ke desimal.
Format IP address seperti berikut.
192 . 168 . 10 . 1
11000000 .10101000.00001010.00000001
8 bit 8 bit 8 bit 8 bit
Nilai dalam desimal
128 64 32 16 8 4 2 1
Bit ke-1 ke-2 ke-3 ke-4 ke-5 ke-6 ke-7 ke-8
Cara Konversi Bilangan Binner ke Desimal dengan mudah.
bit ke – 1 bernilai 128
bit ke – 2 bernilai 64
bit ke – 3 bernilai 32
bit ke – 4 bernilai 16
bit ke – 5 bernilai 8
bit ke – 6 bernilai 4
bit ke – 7 bernilai 2
bit ke – 8 bernilai 1
Misal, dengan menggunakan tabel diatas, 8 bit 11110000 ini dapat kita konversi menjadi bilangan desimal seperti berikut :
Nilai dalam desimal :128 64 32 16 8 4 2 1
Bit : 1 1 1 1 0 0 0 0
Jika angka biner bernilai 0 maka dalam desimal juga 0. Jika dalam binner bernilai 1 maka pada desimal juga bernilai sesuai dengan bil bitnya.
HASIL diatas = 11110000 = 128+64+32+16+0+0+0+0 = 240
Sebelum melakukan subnetting, kalian harus tau terlebih dahulu mana Network ID dan Host ID. Karena pada subnetting ini yang kita hitung pada Host ID nya saja. Misalnya Kita tentukan subnetting dari ip 192.168.10.1/26 kelas C
IP 192.168.10.1/26 kelas C
- Menentukan Subnetmasknya.
- Menentukan Jumlah Subnetnya.
- Menentukan Jumlah IP validnya.
Penjelasan :
1.Subnetmask.
Diketahui IP tersebut /26.berarti bilangan binner yang angka 1 berjumlah 26.
11111111.11111111.11111111.11000000 =/26
Ubah ke desimal supaya mendapatkan netmasknya.
11111111.11111111.11111111.11000000
255 . 255 . 255 . 192 = inilah Netmasknya
2. Jumlah Subnet.
Diketahui netmasknya yaitu :
11111111.11111111.11111111 | .11000000
Net ID | Host ID
Jumlah Subnet = 2x > Yang mana x = bil binner bernilai 1.
.11000000 berarti Subnet : 2(2) = 4 SUBNET.
3. Jumlah Host.
Jumlah Host = 2y - 2 > y = bil binner bernilai 0.
.11000000 berarti 2(6) – 2 = 64 – 2 = 62 HOST.
KESIMPULAN.
IP = 192.168.10.1/26
Mask = 255.255.255.192
Hasil |
Begitulah contoh dari Subnetting dari Kelas C. Untuk Kelas A dan B tinggal Menyesuaikan Dari Host ID dari masing masing Kelas.
IP Address Dan Subnetting Full Dengan Cara Mudah
Reviewed by Unknown
on
2:59 PM
Rating:
No comments: